Celah Klep
Celah klep berfungsi agar supaya klep menutup sempurna pada saat mesin
dingin maupun panas. Apabila klep tidak menutup sempurna akan berakibat
turunnya performa motor. Biasanya penyetelan klep pada saat posisi mesin
dingin, dan untuk ukuran celah klep wajib mengacu pada standar yang
telah ditentukan pabrikan pembuat motor.
Mengapa celah klep wajib diukur ulang setiap 10.000 km. Ini dikarenakan
keausan pada sistem penekan klep yang mengakibatkan celah klep menjadi
besar dan keausan pada payung klep dan kedudukan nya yang mengakibatkan
celah klep menjadi kecil.
Ukuran celah klep wajib disesuaikan dengan anjuran pabrikan pembuat
motor, karena apabila tidak sesuai dengan anjuran pabrikan pembuat motor
akan mengakibatkan kerugian - kerugian sebagai berikut :
1. Celah klep terlalu besar
Mengakibatkan penggerak klep berisik dan bagian penggerak katup (templar) bisa patah.
2. Celah klep terlalu kecil
Mengakibatkan waktu buka klep cenderung lebih lama. Yang berakibat pula
gerak gunting menjadi lebih lama, kerugiannya adalah gas baru terbuang
percuma dan putaran idle kurang stabil.
3. Tidak ada celah klep sama sekali
Mengakibatkan klep tidak menutup dengan sempurna sehingga gas baru ada
yang ikut keluar. Karena terjadi kebocoran pada klep dapat
mengakibatkan merambat-nya pembakaran ke karburator dan
mengakibatkan terbakar nya klep karena tidak ada pemindahan panas dari
payung klep ke dudukan klep.
http://yohanprasetyo-to.blogspot.com
http://yohanprasetyo-to.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar